Kota Tangerang (WBO) – KKN Terpadu Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) di Kelurahan Cimone Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, secara resmi ditutup oleh Camat Karawaci, Wawan Fauzi, Rabu (20/10/2021).
Kegiatan yang digelar selama satu bulan penuh mulai 20 September sampai 20 Oktober 2021 ini dinilai sejumlah pejabat akan memiliki efek tersendiri di dalam suasana pandemi Covid-19. Melonjaknya angka penderita Covid-19 khususnya di beberapa kecamatan di Kota Tangerang termasuk Kecamatan Karawaci sempat jadi sorotan, lantaran wilayah ini sempat mendapat predikat zona merah.
“Meski KKN UMT hanya berlangsung singkat satu bulan, namun dipastikan berefek pada arah perubahan perilaku masyarakat Kota Tangerang khususnya warga Kelurahan Cimone Jaya,” kata Camat Karawaci, Wawan Fauzi.
Kemudian, lanjut Wawan, warga Cimone Jaya juga memiliki sejumlah potensi dan kreativitas yang layak mengangkat lajunya pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Dalam kesempatan itu Wawan memaparkan beberapa capaian terbaik yang telah diraih Kelurahan Cimone Jaya, salah satunya bebas stunting dan kecapaian vaksin 80 persen.
“Kecamatan Karawaci sedang dilirik Pemkot Tangerang sebagai pertimbangan percontohan untuk kecamatan bebas stunting dan korban Bank keliling (Banke),” ungkapnya.
Sebelum menutup secara resmi KKN Terpadu UMT 2021, Camat Karawaci berharap para mahasiswa nantinya dapat berkiprah di Pemerintahan Kota Tangerang.
Turizal Husein selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mengatakan, satu bulan berada di lokasi KKN belumlah cukup untuk membantu menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat. Ini hanyalah permulaan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia yang sesungguhnya.
“Jadilah kalian segerombolan kijang-kijang yang berlari kencang melesat melewati sang harimau. Itulah ciri ethos sang pemenang yang mampu melakukan perubahan,” pesan Turizal Husein yang biasa dipanggil Abi ini.
“Persoalan Ethos dan kerja keras ini tidak bisa dipandang remeh. Selama ini Ethos dan kerja keras selalu jadi permasalahan di kalangan anak muda tidak terkecuali mahasiswa. UMT sebagai kampus besar di wilayah Tangerang memiliki peran vital dalam mewujudkan dan melahirkan lulusan perguruan tinggi dengan kualifikasi dan siap pakai di kota Tangerang khususnya dan wilayah Banten secara keseluruhan,” tandasnya.
Di akhir acara, ia mengimbau kepada semua peserta KKN untuk mendukung Pemerintah Kota Tangerang dalam menghadapi pendemi Covid-19 ini. Menurut Abi, Pemerintah Kota Tangerang tidak berarti apa-apa dalam menangani wabah ini tanpa peran serta masyarakat.
Di tempat yang sama, Fanny Silviani selaku Ketua KKN Cimone Jaya mengucapkan beribu terima kasih kepada semua pihak terkhusus perangkat Kelurahan Cimone Jaya dan Kecamatan Karawaci yang telah banyak membantu dan mensupport kegiatan KKN selama satu bulan lamanya.
Sedangkan Kasi Ekbang Kelurahan Cimone Jaya yang biasa disapa Teguh menyatakan, meski agenda KKN hanya berlangsung singkat, namun dipastikan berefek pada arah perubahan perilaku dan semangat untuk menggapai kehidupan yang lebih maju dan beradab. (red)
Komentar