Pandeglang (WBO) – Puluhan meter kabel utama jaringan listrik di sekitar Desa Janaka, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, berbahaya dan diduga terbengkalai. Hal ini diketahui ketika crew WBO melintas di jalan tersebut.
Melihat kondisi tersebut, crew WBO pun melaporkan ke pihak PLN setempat. Kepala PLN ULP Labuan, Ridho, yang menerima laporan pesan singkat whatsApp pun langsung merespon cepat.
“Siap Pak, untuk informasi sudah kami terima, Mohon izin bisa dishareloc Pak, Insya Allah segera kami tindaklanjuti,” jawab Ridho, Kamis (22/12) pagi.
Selanjutnya, jelang beberapa menit kemudian, crew WBO sempat dihubungi oleh Endang yang mengaku dari tim pelaksana perbaikan kabel jaringan PLN dan arahan lokasi pun ditindaklanjuti petugas.
Di lokasi, di hari yang sama, tim pengaduan dan pelaksana perbaikan langsung memperbaiki kabel yang melambai menyentuh tanah tersebut.
“Itu Kabel JTR (Jaringan Tegangan Rendah, red) milik PLN, tepatnya di Kp Kadu Jami Arah Pasir Ceri melambai hampir menyentuh tanah akibat salah satu tiang JTR mengalami pergerakan tanah sehingga tiang tersebut miring. Saat laporan tersebut kami terima, kami Langsung melaporkan ke pihak PLN ULP Labuan dan tidak lama Petugas Pelayanan Teknik Posko Labuan dari PT Mahiza Karya Mandiri dengan sigap cek Lokasi dan melakukan perbaikan,” tanggap tim pelaksana pengaduan itu kepada WBO.
“Dan tidak hanya di Kp Kadu Jami Arah Pasir Ceri saja, tetapi juga dari adanya laporan dari masyarakat Kp Situ Potong Desa Janaka terkait kabel JTR yang putus dari tiang sehingga melambai ke jalan, langsung ditangani dan diperbaiki,” akunya.
Terpisah, Ade Anhari selaku Kepala Desa Janaka, kepada WBO mengaku mengapresiasi kerja cepat petugas menangani masalah tersebut.
“Atas cepat tanggapnya penanganan dari pihak PLN untuk perbaikan kabel jaringan listrik yang melambai ke tanah tersebut saya ucapkan banyak-banyak terima kasih, mengingat jika hal tersebut tidak segera diatasi saya khawatir ada apa-apa yang menyangkut musibah bahkan bisa jadi adanya korban jiwa nantinya,” ungkap Ade.
Selain itu, lanjut Ade, karena sangat penting juga terutama pada saat cuaca malam, jalur tiang listrik yang ada di lokasi itu sama sekali tidak ada Penerangan Jalan Umum (PJU).
“Dan saya juga berharap pihak PLN dan Pemerintah terkait bisa membantu untuk secepatnya melakukan pemasangan penerangan jalan umum yang ada di lokasi itu,” harapnya. (mul)
Komentar